Selasa, 06 Maret 2018

FADHILAH SURAT AL INSYIROH


Berikut beberapa fadhilah yang tertulis dalam kitab khozinatul Asror :
1.Barang siapa membaca surat alam nasyrah maka laksana sowan pada Rosulullah yang mana Rosulullah dalam keadaan susah maka rosulullah menjadi bergembira.
2.Barang siapa membaca surat alam nasyrah setiap habis shalat lima waktu maka Allah memudahkan urusannya dan melapangkan atau menghilangkan kesedihannya dan mendapatkan rizki dari jalan yang tidak di sangka - sangka.
3.Sebagian Ulama' berkata membaca surat alam nasyroh itu memudahkan rizki, melapangkan dada, menghilangkan kesulitan dalam segala urusan dan menghilang rasa malas dalam beribadah dan kegagalan dalam mata pencaharian.

Hukum Menyebarkan Berita Hoax


Ibnu  hajar al-asqolani dalam fathul baari memberikan syarah atas sebuah  hadits ; [ kata "lisan" secara khusus disebutkan karena ia yang di-i'tibar dan menjadi cerminan apa yang ada dalam diri, demikian pula kata  "tangan" karena banyak pekerjaan yang  dikerjakannya, dan hadits ini
(... المسلم من سلم المسلمون من لسانه ويده )
berlaku umum dengan nisbat pada lisan, tidak pada tangan.
Karena  LISAN sangat memungkinkan mengucapkan (kebaikan atau keburukan) apa yang telah terjadi, sedang terjadi dan apa yang akan datang setelahnya, beda dengan tangan.
Dengan demikian sangat memungkinkan  apa yang dikerjakan lisan juga tertuang dalam bentuk tulisan. dan efek  sebuah tulisan terlihat sangat dahsyat. [Ibnu Hajar - Fathul Baari].

وخص  اللسان بالذكر لأنه المعبر عما في النفس ، وهكذا اليد لأن أكثر الأفعال  بها ، والحديث عام بالنسبة إلى اللسان دون اليد ; لأن اللسان يمكنه القول  في الماضين والموجودين والحادثين بعد ، بخلاف اليد ، نعم يمكن أن تشارك  اللسان في ذلك بالكتابة ، وإن أثرها في ذلك لعظيم .

Imam Ghozali menjelaskan tentang Adab Kedua Tangan dalam kitab Bidayatul Hidayah : Adapun kedua tangan, peliharalah keduanya dari memukul seorang muslim, atau  dipergunakan untuk memperoleh harta yang haram, atau digunakan untuk  menyakiti sesama makhluq, atau digunakan dalam berkhianat atas sebuah  amanah dan titipan,ATAU MENULIS SESUATU YANG TIDAK BOLEH DI UCAPKAN,  KARENA PENA ADALAH SALAHSATU DARI DUA LISAN.

HAKIKAT SYUKUR


{ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ } ( 7 ) إبراهيم وهو لغة : فعل ينبئ عن تعظيم المنعم بسبب كونه منعماً على الشاكر أو غيره سواء كان ذكراً باللسان أو عملاً بالأركان أو اعتقاداً بالجنان
اعلم أن الشكر ينتظم من علم وحال وعمل فالعلم معرفة النعمة من المنعم والحال هو الفرح الحاصل بإنعامه والعمل هو القيام بما هو مقصود المنعم ومحبوبه ويتعلق ذلك العمل بالقلب وبالجوارح وباللسان أما بالقلب فقصد الخير وإضماره لكافة الخلق وأما باللسان فإظهار الشكر لله تعالى بالتحميدات الدالة عليه وأما بالجوارح فاستعمال نعم الله تعالى في طاعته والتوقي من الاستعانة بها على معصيته
بيان الشكر في حق الله تعالى
اعلم أن العبد لا يكون شاكرا لمولاه إلا إذا استعمل نعمته في محبته أي فيما أحبه لعبده لا لنفسه وأما إذا استعمل نعمته فيما كرهه فقد كفر نعمته كما إذا أهملها وعطلها وإن كان هذا دون الأول إلا أنه كفران للنعمة بالتضييع وكل ما خلق في الدنيا إنما خلق إلة للعبد ليتوصل به إلى سعادته

"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu” (QS. 14:7).

Bersyukur kepada Allah itu ada tiga cara, yaitu bersyukur dengan hati, dengan lisan, dan bersyukur dalam sikap perilaku (perbuatan)

1. Bersyukur dengan hati
Bersyukur di dalam hati ialah dengan cara membentuk keyakinan dan keinginan dalam diri untuk menjalani kebajikan-kebajikan yang telah diperintahkan dan tidak gampang memperlihatkan bentuk nikmat yang telah Allah berikan padanya terhadap setiap orang.

2. Bersyukur dengan lisan
Adapun syukur dengan lisan yaitu dengan memperbanyak puji syukur kepada Allah sambil membaca Alhamdulillah.